Main Menu

Saturday, October 3, 2015

Resep Kupat Glabed Khas Tegal


Dua hari ini lembur packing ratusan kilo  tepung leker lagi pesanan rutin pelanggan..alhamdulillah..plus tetap ngurusin packing order harian...jadinya super sibuk..dan masak yang simple-simple aja kemaren..kalau malam kadang malah hanya jajan penyetan...huhu. Tapi lama-lama bosan juga makan ayam penyet..lele penyet..hihi. Akhirnya..tadi setelah selesai packing dan semua paket terkirim, aku niatin nguplek di dapur. Jadinya makan siang yang terlambat..hihi..jam 2 baru makan siang. Tapi sebelumnya pada cemal cemil dulu cemilan..jadi aman terkendali dech nggak pada lapar menunggu masakan matang.

Kangen menu yang beda dan khas daerah gitu..akhirnya pilihan jatuh ke menu daerah Tegal. Masakan khas Tegal..bukan hanya menu warteg saja lho teman-teman, tapi ada banyak masakan khas Tegal lain yang enak, salah satunya yaitu Kupat Glabed ( yang bener pakai t atau d ya..hihi..) khas Tegal, sekalian memanfaatkan kupat yang udah 2 hari nginap di kulkas, alhamdulillah..buah kesabaran di dapur..rasanya sedep banget. Aku sampai terpesona oleh rasa kupat glabet ini..kuahnya itu sederhana, tapi sedep dan kental mlekoh khas banget..tapi tetap enak dan seger lho, nggak eneg. Itulah mengapa masakan ini di sebut kupat glabet, yang dalam bahasa Tegal, Glabed artinya kental. Jadi *Kupat Glabet iku kupat sing di pangan nganggo duduh kuning kentel ( nglabet )..yang artinya..hihi : Ketupat yang di makan dengan kuah kuning kental.

Kupat Glabed ini sebenernya menu yang sangat sederhana, hanya ketupat yang di guyur sayur tempe yang di masak kuning kental, di taburi bawang goreng dan remukan kerupuk mie kuning ( kerupuk singkong ), dan di lengkapi dengan sambal cabai tumis merah, serta tambahan kecap jika suka. Rasanya..sedep..enak banget..nggak kalah enak sama kupat opor Lebaran dech..hihi. Malah nggak eneg aroma ayam. Jadi buat yang vegetarian...cocok nich. Yodha aja suka..tadi aku tanya : "Nilainya berapa Kak masakan Mami ?"..katanya 80..haha. "Lho..kok 80 Kak ?..Nggak seratus..ku bilang gitu. Terus Yodha jawab..gini : "Ya soalnya yang di masak  bukan ayam..tapi tempe..kalau kuahnya enak..tapi kok isinya tempe..!" ..kata yodha protes..hihi. Ya iyalah..kalau yang di masak ayam..jadinya opor dong Kak..hihi.

Kunci utama memasak kuah tempe kuning yang enak dan sedep untuk kupat glabet ini, masak dengan api kecil. Pertama masak dengan santan cair terlebih dahulu, jika sudah matang dan bumbu meresap, baru di tambahkan santan kental, maka kuah akan menjadi kental dan sedep, karena bumbu-bumbu sudah meresap sempurna ke dalam tempenya. Selain itu, walau kuahnya kental, tapi penampilan kuahnya tetap kuning cantik. Kupat Glabed khas Tegal ini biasanya di sajikan dengan aneka sate, seperti sate kerang, sate telur puyuh, sate kikil, dll..yang di masak pedas. Karena aku nggak punya, adanya cuma sate telur puyuh aja..udah nikmat kok.

Oke..mau mencicipi sensasi masakan khas Tegal, tanpa harus ke sana, yukk mari di coba ya teman-teman, resep dari webnya Pemkot Tegal, tapi aku sesuaikan seleraku untuk takaran bumbunya..:D

Kupat Glabed Khas Tegal

Bahan :
300 gram tempe, potong dadu, rebus di air mendidih sebentar, tiriskan
700 ml santan encer
200 ml santan kental
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, memarkan
1 batang serai, memarkan
1/2 sendok makan gula merah
1 sendok teh kaldu sapi bubuk
Garam sesuai selera

Bumbu Halus :
8 buah bawang merah
3 siung bawang putih
5 butir kemiri sangrai
1 sendok teh ketumbar sangrai
1/4 sendok teh terasi bakar
2 cm kunyit bakar

Cara Membuat :
Tumis bumbu halus hingga harum dan benar-benar matang. Masukkan santan, daun salam, serai dan lengkuas. Didihkan.
Masukkan tempe dan bumbu-bumbu lain
Masak dengan api kecil 30 menit hingga meresap, jangan lupa sesekali di koreksi rasanya, tambahkan garam atau gula jika masih kurang , sesuai selera.
Jika bumbu sudah meresap, dan kuah sedikit berkurang, masukkan santan kental 
masak sebentar lagi hingga meresap.
Potong-potong kupat, tuangi sayur tempe kuning dan kuahnya
Taburi bawang merah goreng dan kerupuk  mie, serta sambal dan kecap, dan sate telur atau kerang jika suka.
Bahan Sambal :
Cabai merah keriting secukupnya, di haluskan bersama bawang putih ( aku ulek kasar aja ) lalu di tumis hingga matang dan berminyak, beri garam dan gula secukupnya.



Biar serasa seperti di Tegal, tadi sekalian buat tehu plethok. Tahu plethok itu temennya Tahu Aci..hihi. Bedanya, tahu plethok di oleskan tipis-tipis di tahu yang juga di potong tipis, jadi hasilnya lebih kriuk dan kering, nggak kenyil-kenyil seperti tahu aci. Yummy dech. Di cocol saus kecap pedas atau nyeplus cabe rawit aja..udah enak ! :D Aku pakai TEPUNG ACINE aja..praktis, tepung kanji udah berbumbu, salah satu jualanku, yang aku impor langsung dari Tegal..:D

*Yang mau pesan tepung Acine..boleh lho..ready stock..sms /WA aja ke 089654712500 ya..:D



2 comments:

  1. waaah mba... aku jadi ingin pulang kampung :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya neh, aku juga sdh 5 tahun nggak pulang Tegal. Pengin makan kupat bongkok, kupat glabed, sate ayam jatibarang, soto ayam talang, kupat blengong, nasi gombyang pemalang....dll

      Delete