Main Menu

Saturday, January 16, 2016

Bubur Tumpang Koyor


Hari ini menu selingan ala aku dulu ya teman-teman. Beberapa hari ini kok kurang semangat makan..banyak ngemil..jadi nggak sehat. Nah..ada satu jurus jitu ala aku jika lagi malas makan, bikin sambal tumpang..hihi. Nah..kali ini lagi pengen sambal tumpang koyor..yang di makan pakai bubur...jadi beda lagi dech sama sambal tumpang lain yang aku masak..hihi. Beda judul..dan beda rasa juga kok tapi..lol ! Aku kalau masak memang suka iseng ganti-ganti bahan atau bumbu aja teman-teman..jadi jangan heran jika satu masakan, bisa banyak versi dech di web ku ini, tapi enak semua kok..hihi. 

Hari ini kepengen makan sambal tumpang koyor pakai bubur ini, gara-gara ingat kemaren waktu mau mudik..lewat Salatiga mau makan bubur tumpang koyor ini kepagian je..jadi belum buka..jadi masih kebayang-bayang makan bubur tumpang koyor..hihi. Akhirnya kelakon..setelah beberapa kali lewat di tukang daging langganan itu selalu ndak ada koyor..eh kemaren nemu juga akhirnya..hore...! Koyoran ini memang termasuk langka, mungkin karena di sini udah banyak di borong pedagang gudeg..hihi. Kalau di Semarang gudegnya yang terkenal itu memang salah satu lauk khasnya itu adalah Koyor.

Koyor itu apa sich..?..Sudah sering aku bahas ya..Koyor itu urat sapi...jika di masak bisa mengembang, lembut dan empuk..enak dech. Jika nggak ada bisa di ganti bagian Tapak Walang, atau daging bagian Tetelan atau Sandung Lamur juga ndak apa-apa..enak semua. Kali ini aku buat sambal tumpangnya merah..bumbu cabai merahnya banyak..jadi di jamin yang suka cuma aku sendiri..hihi. Jadi jika tidak habis, palingan budhe sayur atau mba artku yang aku bagi..soalnya sama-sama suka sambal tumpang. Kalau anak sekarang..seperti Yodha..mana mau makan sambel tumpang. Makan tempe seger aja susah..apalagi di suruh makan tempe semangit..hihi.

Kunci sambal tumpang yang enak...itu kuncinya di pemilihan tempe semangitnya yang pas..jangan terlalu matang semangitnya..agar aromanya nggak terlalu menyengat..dan tempenya pun masih enak di nikmati. Lebih baik jika membuat sendiri tempe semangitnya, dari tempe segar yang enak, di biarkan di suhu ruang hingga 4 - 5 hari, nanti akan berubah warna sedikit agak kocklatan bagian luarnya,  dan sedikit empuk, tapi nggak lembek..itu pas banget buat sambal tumpang. Yang spesial dari sambal tumpang kali ini..pakai koyor itu..jadi khas ala Salatiga. Tapi beneran..di tambahin koyor ini, sambal tumpangnya jadi tambah enak banget. Jadinya lebih sedep dan manteb rasanya. 


Di makan pakai bubur nasi gurih..hemm..sarapan ndeso yang enak banget..cobain ya teman-teman..aku aja yang tadinya males makan..baru di masak aja..udah bikin laper aromanya..hihi.
Sambal Tumpang Koyor

Bahan :
1 papan tempe semangit ( kira-kira 300 gram )
250 gram koyor sapi ( atau tetelan / sandung lamur juga boleh )
800 ml air
300  ml santan
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, memarkan
2 lembar daun jeruk
1 sendok makan gula merah
1 sendok teh kaldu sapi dan garam secukupnya
15 cabai merah
8 bawang merah
3 siung bawang putih
1 cm kencur
3 butir kemiri

Cara Membuat :
Rebus koyor hingga mekar, potong-potong sesuai selera
Rebus kembali koyor dengan tempe dan semua bahan, kecuali garam dan gula
Angkat bumbu dari rebusan, haluskan
Angkat tempe, haluskan kasar
Tumis bumbu hingga harum, masukkan kembali ke rebusan bahan
Masukkan santan, gula dan garam
Masak hingga meresap dengan api kecil
Koreksi rasa, sajikan dengan bubur nasi
Yummy..!



4 comments:

  1. Jadi laper Mbak .....izin save resepnya ya Mbak .....

    Ara

    ReplyDelete
  2. Mbak Diah, itu bawang merah dan putihnya dihaluskan atau diiris2?

    ReplyDelete
  3. Mencoba recook dan hasilnya sedep bingit,,resepnya bunda didi emang juarak . Makannya ditambah daun singkong rebus dan kerupuk.,,😘😘😘😘😘

    ReplyDelete