Main Menu

Wednesday, March 15, 2017

Gulai Tunjang


Kemaren waktu beli Daging di tukang Daging langganan di Pasar dia nawarin Kaki Sapi yang bagus kualitasnya. Katanya dari Sapi muda, dagingnya kulitnya tebal dan bersih. Langsung aku tertarik dech..walau belum pernah mengolah Kaki Sapi. Biasanya suka mengolah Kikil yang udah lembaran datau kulit bagian Kepala Sapi, Pipi, Cingur dll. Kalau Kaki Sapi utuh ya baru kali ini coba. Kata Mas penjual daging, ini adalah bagian yang biasa di pakai untuk memasak Gulai Tunjang di masakan Padang. Baiklah..walau aku kurang suka gulai masakan Padang, aku coba saja untuk suami...yang kebetulan penggemar masakan Padang.

Harga Kaki sapi..lumayan juga..1 kg 80 ribu..hihi. Pantesan jika makan di Resto Padang ya lumayan ya harganya. Karena mengolahnya agar empuk juga butuh waktu lama. Tapi kemaren setelah buat sendiri, pusa hasilnya, lebih enak..dan tidak sekenyil jika beli di resto Padang. Walau tetap kenyil-kenyil, tapi kenyil empuk masih bisa di kunyah. Karena kata suamiku tekturenya memang begitu jika  bagian Kaki Sapi yang untuk Gulai Tunjang ini...kenyil-kenyil gurih. Tekturenya beda sama Kikil biasa yang bisa lembek.

Sebelum di masak aku presto dulu dengan daun salam yang banyak agar tidak amis. Tapi memang kalau Mas penjual daging langgananku, kalau bawa daging, jerohan atau bagian sapi lain, pasti yang kualitas bagus..dan selalu baru. Jadi aku mending beli di sana..fresh. Aku presto sekitar 30 menit. Udah mudah di potong-potong dan siap di masak jadi gulai.

Untuk bumbunya, aku agak mikir juga kemaren, karena ada dua versi. Jika beli di resto Padang yang bagus, gulainya itu agak merah kekuningan. Jika beli di resto Padang yang murah, gulainya itu warna kuning aja banyak kunyitnya..hihi. Akhirnya aku milih yang versi resto Padang mahal aja yang pakai bumbu lengkap, pakai cabai juga. Jadi warnanya memang lebih cantik dan menggoda selera.

Oke dech, ini dia resepnya, aku nyontek resep yang di share dari Resto Padang terkenal, namun aku sesuaikan seleraku..aku tambah cabai juga..jadi rasanya gurih sedikit pedas. Kemaren mau tak cemplungin gula merah juga nggak jadi..karena pasti jadi Padang ala Jawa...hahah. Akhirnya aku kasih sedikit gula pasir aja agar balance gurihnya, jadi makin sip rasanya.

Okeh, langsung aja aku share resepnya ya teman-teman..cuma mungkin agak susah ya, cari Kaki sapinya, bisa di ganti pakai Kikil biasa, di potong agak besar-besar ya. Tapi rasanya akan beda ya, karena kikil biasa berlemak dan mengendal jadi seperti gel gitu ya jika kuah dingin, jika di masak santan mungkin akan mengendal, kalau bagian Kaki sapi ini sejenis Otot, nggak lembek dan berlemak. Jadi ketika di masak kuahnya nggak ngendal.

Gulai Tunjang Versi Sedikit Pedas

Bahan :
500 gram Kaki Sapi
1000 ml santan kental
2 batang serai, geprek
2 lembar daun salam
2 lembar daun jeruk
2 mata asam 
1 sendok kaldu sapi dan garam secukupnya
1 sendok teh gula pasir ( tambahanku sendiri )

Bumbu Halus :
8 buah bawang merah
4 siung bawang putih
10 buah cabai merah keriting
4 butir kemiri
1 cm kunyit
2 cm lengkuas
1 cm jahe
2 sendok teh ketumbar
1/4 sendok teh pala bubuk
Cara membuat :
Presto Tunjang dengan air secukupnya bersama beberapa lembar daun salam hingga matang sekitar 30 menit
Tumis bumbu halus hingga matang
Masukkan santan dan semua bumbu
Masukkan Kaki Sapi yang sudah di potong-potong
Masak dengan api kecil hingga meresap dan matang
Koreksi rasa
Sajikan dengan pelengkap menu Padang lain, Sambel Ijo dan lalap daun singkong rebus, dll..enak..Yodha suka kuahnya..! :D



6 comments:

  1. Mba Diah, pedasnya gulai ini hanya dari jahe dan pala kah? Soalnya saya perhatikan resepnya, ga ada cabai sama sekali.

    Intermezzo dikit. Aku ketawa pas baca Mba Diah yang ga jadi masukkin gula merah. Ternyata gula merah itu ciri khas masakan Jawa ya. Pantesan dulu temen kuliahku yang asal Brebes sering ngomong kalau dia selalu menambahkan gula merah tiap kali masak.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pakai mba..lupa nulis..hihi..iya kalau di jawa menu masakan ok gula merah 😃😃

      Delete
    2. Pakai mba..lupa nulis..hihi..iya kalau di jawa menu masakan ok gula merah 😃😃

      Delete
  2. Tips memasak kikil agar tidak keluar lendir yg mirip lem,sebelum di presto rendam kikil dengan air kapur sirih(*njet dlm BHS jawanya)+/- 30 menit setelah 30 menit cuci bersih baru di presto Insya Allah kikil tidak berlendir yg mirip lem selamat mencoba bunda.

    ReplyDelete
  3. Kak, kalau kuah bekas di presto mya dibuang atau di masukan ke santan? Terimakasih.

    ReplyDelete